Pupuk organik cair atau disingkat POC adalah pupuk yang bersumber dari sisa organisme hidup baik tumbuhan maupun binatang. Pupuk organik bisa menyimpan zat hara mikro maupun makro. Pupuk organik cair dinilai ampuh digunakan, sebab daun lebih cepat menyerap dan bisa langsung dibuat untuk proses fotosintesis. Pupuk organik cair sebenarnya dapat dibuat dari berbagai macam bahan, Namun, ada pupuk organik cair yang berasal dari fermentasi air leri (air bekas cucian beras) atau disebut Jakaba (jamur keberuntungan abadi).

Tahukah kamu?

Jakaba atau jamur keberuntungan abadi merupakan jamur yang berasal dari fermentasi air cucian beras pertama atau air leri. air leri dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman karena mengandung fosfor. jamur dalam jakaba mempunyai bentuk fisik yang sama dengan karang namun teksturnya lebih gampang rapuh. pupuk jakaba memiliki kandungan berupa karbohidrat sebesar 90% yang berupa mineral, vitamin, pati, dan protein. kandungan karbohidrat dengan nilai yang tinggi bisa membantu proses munculnya hormon pada tumbuhan berupa giberelin, auksin, dan alanin. ketiga hormon tersebut bisa meningkatkan proses tumbuhnya puck daun, membawa makanan ke sel-sel penting seperti batang dan daun. jamur yang ada pada pupuk organik cair jakaba bisa bermanfaat untuk proses tumbuhnya tanaman yaitu bisa mempercepat pertumbuhan tanaman yang kecil, memanjangkan umur tanaman, dan mengatasi fusarium penyebab penyakit hawar pada tanaman.

Jakaba dapat dibuat hanya dari bahan-bahan sisa yang minim biaya, yuk simak cara membuatnya!

Pembuatan Jakaba diawali dengan menyapkan alat dan bahan berupa Ember bekas cat ukuran 20 Liter, Kain penutup ember, tali 110cm, air cucian beras 10 liter, 50 gram dedak, akar bambu 1 genggam (opsional). Tahap pertama yaitu masukkan air cucian beras ke dalam wadah berupa ember bekas cat, lalu masukkan dedak dan akar bambu, kemudian tutup rapat wadah dengan kain lalu ikat dengan tali, setelah itu simpan wadah di tempat yang minim cahaya selama 14-28 hari atau jika Jakaba telah tumbuh memenuhi permukaan wadah.

Pemanfaatan POC Jakaba sebagai alternatif pemupukan dapat dilakukan dengan mengambil air hasil pembuatan Jakaba dan diaplikasikan dengan dua metode yaitu penyiraman secara langsung atau dengan penyemprotan (disesuaikan dengan kebutuhan tanaman). Dosis yang disarankan adalah 500 - 1000 mL per tangki. Untuk hasil yang maksimal kombinasikan POC

Jakaba dengan Pupuk PS dengan perbandingan 1:1